Sudah tidak menjadi rahasia lagi bahwa game Free Fire sangat diminati sebagian besar penduduk dunia. Namun hal itu tidak berlkau di beberpa negara, karana Garena Free Fire dibanned dari negara-negara ini.
Pelarangan pada permianan virtual in tentu memiliki alasan-alasan yang dikeluarkan oleh negara terkait. Pelarangan ini dimaksutkan untuk membuat pihak devloper tidak bisa memasarkan permainan Free Fire di negara tersebut.
Garena Free Fire dibanned dari negara-negara ini memiliki sebab dan alasan tersendiri yang dirasa mengganggu kebaikan untuk masyaraktanya. Berikut adalah daftar negara-negara yang melakukan pelarangan Free Fire untuk dimainkan oleh penduduknya.
Daftar Garena Free Fire Dibanned Dari Negara-negara Ini
Daftar Garena Free Fire Dibanned
Berita tentang pelarangan sebuah situs tertentu atau game virtual sudah asing di telinga kita. Banyak negara merasa terancam dengan adanya situs atau permainan virtual, sehingga mengambil langkah tegas untuk melakukan banned terhadap situs atau game tersebut.
Salah satu permainan yang mengalami banned pada negara-negara tertentu adalah game Free Fire. Game virtual yang mempunyai banyak penggemar di berbagai dunia ini mengalami pencekalan dalam perkembangannya. Baca juga tentang McLaren X Free Fire supaya juga merasakan keseruannya.
Tetapi pelarangan tersebut dirasa cukup merugikan bagi pihak pengembang permainan, namun banyak orang yang masih meminati Free Fire. Hal ini bisa ditinjau dari data yang dikumpulakn oleh pihak Garena terkait penggunduhan pada Free Fire.
Pengunduhan pada game virtual ini masih sangat banyak, sehingga pihak Garena tetap melakukan perkembangan pada sistemnya. Permainan ini sangat digemari karena kelebihannya pada kapasitas penyimpanan serta fitur-fitur di dalamnya.
Dengan kapasitas yang cukup ringan bagai smartphon bahkan untuk versi lama, game ini masih menjadi primadona untuk diinstal oleh sebagain orang. Fitur-fitur permainan yang terus ditingkatkan, membuat Free Fire mampu menyaingi game-game sejenisnya.
Meskipun begitu, Free Fire tetap menjadi salah satu game dengan dafter banned yang tidak sedikiit. Berikut adalah mengapa Free Fire bisa dibanned di beberapa negara dengan alasan dari pelarangan tersebut.
Garena Free Fire dibanned dari negara-negara ini: Banglades
Pada perkembangannya di negara Banglades, Free Fire mendapat ganjalan besar terkait dengan pelarangan dari negara tersebut. Padahal Garena tengah meluncurkan server baru dan membuka pra-penaftaran untuk Banglades.
Pelarangan ini berkaitan dengan kebiasaan para remaja yang mulai memainkan permainan ini dan melupakan kewajiban untuk belajar. Hal ini yang mendasari Komite Parlemen Banglades mengelurkan pelarangan terhadap game virtual tersebut.
Pelarangan ini juga menyasar beberapa game sejenis yang menyajikan sekenario serupa pada cara bermainnya. Permainan seperti Free Fire dapat membuat tingkat kecanduan berlebhan saat bermian game.
Pelarangan Free Fier di Afganistan
Pada khasusu pelarangan di Afganistan, Free Fire juga mendapat kecaman yang sama dari pemerintah setempat karena sifatnya yang adiktif. Pemerintah menganggap bahwa permianan ini mengakibatkan para pemainnya menyia-nyiakan waktu hanya demi bermain.
Perminan ini menyita banyak menyita waktu dari para pemainnya untuk selalu fokus pada permainan tersebut. Perminan ini juga dianggap sangat berbahaya bagi para remaja yang masih dalam masa pertumbuhan.
Kemungkinan-kemungkinan buruk yang ditimbulkan oleh permainan ini membuat pemerintah Afganistas mengambil langkah untuk pelarangan game ini. Game ini dilarang beredar dipasaran serta tidak boleh dimainkan oleh kalangan anak-anak.
Free Fier Dilarang Dimainkan Di India
Tak berhenti pada dua negara tersebut, Garena juga mendapat pelarangan pada negara India. Pelarangan ini juga didasarkan pada kesehatan mental anak-anak remaja di India dengan tikat kecanduan yang cukup tinggi pada game tersebut.
Pelarangan ini di dasarkan pada permintaan para orang tua yang melihat anak-anaknya mulai kecanduan dan tidak memikirkan pendidikannya. Banyak orang tua di India menentang penyebaran game ini agar anak-anaknya tidak malas-malasan.
Kecanduan pada game tersebut didasarkan pada pandangan orang tua yang melihat prilaku anaknya yang mulai ketergantungan pada smartphone. Hal ini lantas membuat para orang tua menuntut kepada pihak pemerintah untuk melakukan pelarangan.
Larangan Bermain Garena Free Fire di Pakistan
Sama seperti negara tetangganya, Pakistan juga melakukan pelarangan pada game Free Fire untuk dimainkan di sana. Pihak pemerintah pakistan sangat menentang keras penyebaran dalam bentuk apapun, termasuk pengiklanan berbasis Free Fire.
Pihak pemerintah berpendapat bahwa, permainan ini dapat mengganggu mental anak dengan aksi kekerasan di dalamnya. Pemerintah Pakistan juga menganggap bahwa, Free Fire semakin menambah kecenderungan anak untuk bersikap malas belajar.
Pelarangan ini berlaku untuk semua warga negara Paksitan, agar tidak lagi memainkan permainan Free Fire. Negara Pakistan dengan tegas menggumunkan hal tersebut melalui media-media masa di negarannya.
Iran Menjadi Pelopor Prlarangan Garena Free Fire
Salah satu negara yang mempelopori pemboikitan Garena Free Fire berkembang di negaranya adalah, Negara Iran. Iran menetapkan bahwa, game Free Fire dilarang untuk dimainkan oleh warga iran karena masalah-masalah ketergantungan pada game.
Ketergantungan pada game ini sangat luas dan sedang menjadi salah satu pembahasan yang sedang marak dierbincangkan. Iran mengeluarkan keputusan tersebut, karena dampak negatif yang ditimbulkan oleh premainan Free Fire.
Meski banyak negara-negara besar lain yang tidak setuju dengan Iran, karena masih memperbolehkan warganya bermain Free Fire. Tetapi Iran dengan tegas melarang pertumbuhan dari game ini untuk berkembang di negaranya.
Hampir semua keluhan dari negara-negara yang memboikot peredaran Free Fire dikarena sifat adiktif atau kencanduan terhadap game tersebut. Banyak dari negara-negara di dunia melarang peredaran game ini karena akibat buruk yang ditimbulkan olehnya.
Maka dari itu banyak negara yang mengadukan keluhan-keluhan tersebut, dan meminta peredaran Free Fire dihentikan. Pelarangan permainan ini menjadi salah topik utama yang dibahas oleh Garena sebagai pertimbangan dalam pemasaran permaianannya.
Penelitian Oxford University tentang Free Fire
Berbeda dengan beberapa negara yang mulai menerapkan pelarangan pada permainan Free Fire ini. Pihak Oxford University memberikan tanggapan berbeda terhadap perkembangan Free Fire yang dianggap sebagai masalah bagi negara.
Baru-baru ini pihak Oxford University mengungkapkan bahwa permainan Free Fire tidak aa sangkut pautnya dengan maslah kecanduan dalam permainan tersebut. Penelitian tentang game Free Fire sangat bertolak belakang dengan pendapat dari negara-negara sebelumnya.
Pihak Oxford University tidak menemukan sifat adiktif yang dikeluhkan oleh pra orang tua di beberapa negara. Bahkan pihak Oxford University mengganggap permainan Free Fire memiliki sisi positif untuk perkembangan remaja.
Penelitian ini pun menjadi salah satu angin segar pada para pemain Free Fire yang terancam akan dihentikan di negarana. Para pemain Free Fire bisa berrnafas lega, karena kegiatan yang dicitai tidak dibatasi oleh negaranya. Simak juga tentang McLaren X Free Fire pastinya seru dan tidak akan membisankan memainknnya.
Terlepas dari Garena Free Fire dibanned dari negara-negara ini yang sudah disebutkan sebelumnya, penelitian dari Oxford University membantah semua pendapat tersebut. Hal ini pun membuat para orang tua untuk berpikir ulang tentang permainan Free Fier.
