Cara Cek Garansi Xiaomi – Xiaomi merupakan salah satu merk smartphone paling banyak digunakan di Indonesia. Sayangnya, tidak semua smartphone Xiaomi memiliki garansi resmi karena banyak yang berasal dari black market. Oleh Karena itu, sangat penting untuk Anda mengetahui bagaimana cara mengatahui masa garansi Xiaomi agar kedepannya lebih mudah.
Tentang Xioami
Xioami merupakan salah satu perusahaan elektronik terbesar di bisa ditemukan di Beijing, Tiongkok. Brand ini didirikan pertama kali pada 6 April 2010 dan telah menyebarluaskan produknya ke seluruh dunia, termasuk Indonesia. Produk yang dihadirkan oleh Xioami ga cuman smartphone, tetapi mereka juga memproduksi alat elektronik lain seperti PC tablet, laptop, Smart Band, jam tangan, Power Bank, TV, dan lain sebagainya. Kelebihan yang ditawarkan Xiaomi sangat banyak, terutama jika berbicara tentang harga. Merk ini sudah dikenal sejak lama sebagai brand yang memberikan kualitas hardware terbaik tapi dengan harga miring.
KELEBIHAN XIAOMI :
- Memiliki level kerapihan yang baik sehingga pembeli tidak kebingungan dalam membedakan mana entry-level sampai dengan flagship dari Xiaomi.
- Memiliki harga yang sangat murah dengan kualitas dan performa maksimal. Hal ini juga memantik kompetitor untuk memantik harga yang bersaing dengan Xiaomi. Karena itu, Xiaomi kerap dikatakan sebagai “Perusak pasar”.
- Memiliki sistem operasi berbasis Android yang unik dan berbeda dari kompetitor yang disebut sebagai MIUI. OS ini sangat cepat, stabil, user-friendly, update rutin, dan kaya akan modifikasi UI.
- Kualitas build quality terbilang bagus dan awet hingga tahunan.
- Minim terjangkit Hang yang membuat penyimpanan internal menjadi penuh dan membuat MIUI menjadi lambat.
- Memiliki integritas yang banyak terkait dengan aktivitas online sehari-hari seperti Mi Message, Mi Account, Mi Cloud, dan lain sebagainya.
- Memproduksi banyak produk yang dapat dikaitkan satu sama lain.
Kelebihan yang ditawarkan oleh Xiaomi sangat lah banyak. fakta bahwa Xiaomi sangat murah dengan performa yang ditawarkan, walaupun sebenarnya masih ada brand lain yang patut diperhitungkan jika berbicara harga, seperti Infinix. Integritas Xiaomi dengan produk-produknya juga sangat memudahkan pengguna untuk aktivitas sehari-hari. Namun, kalau ada kelebihan, pasti masih ada kekurangan yang wajib juga dipertimbangkan.
Kekurangan Xiaomi :
- Meskipun memiliki harga beli yang murah, tetapi Xiaomi juga memiliki harga jual yang murah sehingga tidak bisa terlalu diharapkan, apalagi harga smartphone semakin lama makin menurun.
- Pengguna sering mengeluh tentang smartphone Xioami yang cepat panas (overheat) dan boros baterai meskipun menggunakan chipset terbaru, biasanya disebabkan oleh MIUI yang belum diupdate, rusak, atau bukan resmi.
- Sebagai brand yang banyak penggunanya, keterlibatan pihak distributor banyak sekali sehingga jalur mendapatkan garansi lebih banyak non-resmi atau garansi distributor.
- Ada beberapa produk yang memiliki build quality yang kurang solid atau beberapa di antaranya kadang bagus, kadang di unit lain kurang bagus (smartphone gacha).
- Sejak dulu dikenal sebagai merk yang tidak memberikan aksesoris tambahan ke dalam dushbox, tetapi mungkin ini salah satu alasan kenapa Xiaomi bisa lebih murah dibanding kompetitor.
Apa Itu Garansi Xiaomi?
Kembali ke topik utama, sebelum mengetahui bagaimana cara mengecek garansi Xiaomi, Anda harus paham apa yang disebut sebagai garansi. Garansi merupakan jaminan yang diberikan oleh perusahaan produksi kepada konsumen atau pembeli sesuai dengan syarat dan ketentuan berlaku.
Berbicara tentang masa garansi Xiaomi, setiap produk memiliki masa garansi yang berbeda. Produk dengan tipe telepon genggam memiliki masa garansi 15 bulan sampai dengan 24 bulan. Untuk tablet memiliki priode garansi 6 bulan sampai 12 bulan. Guna menambah wawasan pembeli terkait dengan warranty (garansi), Anda bisa melihat penjelasan lebih lengkap di situs resmi Xiaomi https://mobile.mi.co.id/id/service/garansi/
Syarat dan Ketentuan Garansi Xiaomi
Setiap garansi yang dikeluarkan oleh produsen memiliki syarat dan ketentuan agar mereka juga tidak terlalu rugi dan tepat sasaran. Setiap brand memiliki aturan yang berbeda, untuk Xiaomi, kami jabarkan secara singkat di bawah ini tentang syarat dan ketentuan garansi Xiaomi;
- Ketentuan terkait garansi hanya berlaku di semua wilayah Indonesia, tidak berlaku untuk layanan garansi internasional.
- Xiaomi berhak untuk melakukan prosedur pengujian pada perangkat pengguna. Sebelum menyerahkan, pengguna harus melakukan cadangan data (backup) dan mengeluarkan (sign out) segala akun yang tertanam dalam perangkat. Xiaomi tidak bertanggung jawab atas kerusakaan yang bisa terjadi terkait perihal tadi.
- Sebelum ditindak lebih lanjut, pengguna yang ingin melakukan klaim garansi harus melengkapi data informasi yaitu model, nomor IMEI (jika ada), nomor serial, alamat lengkap pelanggan, kontak yang dapat dihubungi, nomor pembelian, serta duplikat faktur pembelian asli.
- Garansi tidak berlaku apabila segel garansi atau nomor serial dan IMEI hilang atau pun aksesoris serta bagian luar dari produk hilang.
- Tidak melayani apabila terjadi kerusakan akibat kelalaian pengguna (human error) seperti retakan pada layar, cacat, goresan pada casing, layar bermasalah akibat terbentur, lensa kamera kotor, tombol, dan lain sebagainya.
- Garansi juga tidak berlaku pada perawatan umum seperti reset sandi, update OS, pemasangan aplikasi, dan layanan lainnya. Dari segi hardware yaitu karatan dan noda serta hal lain yang berlawanan dengan etika bisnis.
- Terkena biaya tambahan apabila garansi telah hilang.
Cara Cek Garansi Xiaomi
Untuk mengecek masa garansi atau garansi Xiaomi masih hidup atau sudah mati ada beberapa metode. Berikut ini kami rangkum untuk Anda;
Cara Cek Garansi Xiaomi di Dusbook (Kotak Pembelian)
Cara pertama adalah cara yang paling mudah, yaitu dengan melihat kotak pembelian smartphone Xiaomi yang umumnya berwarna putih dan orange. Bahkan dapat dilihat dari jauh karena kotak yang memiliki stiker bertuliskan TAM bisa dipastikan bahwa produk itu resmi milik Xiaomi. TAM sendiri merupakan singkatan dari PT Telematika Artha Mandiri yang menjadi distributor resmi Xiaomi di Republik Indonesia.
Anda mungkin paling sering menemukan produk Xiaomi dengan stiker TAM, tetapi masih ada beberapa garansi resmi lainnya yaitu PT Sat Nusapersada Tbk yang terletak di Batam, Kepulauan Riau. Apabila Anda melihat stiker dengan dua PT tersebut, maka dipastikan produk Anda sudah resmi memiliki garansi Xiaomi. Namun tentu saja Anda harus berhati-hati karena stiker bisa asal tempel saja. Di dalam produk juga terdapat indikasi bahwa smartphone Anda memiliki garansi resmi, salah satunya adalah tersedia manual book dalam Bahasa Indonesia.
Melihat Jenis Charger
Garansi resmi atau tidak bisa dilihat dari jenis charger yang dikirimkan bersama dengan smartphone di kotak pembelian. Garansi yang tidak resmi akan memiliki charger yang berbentuk pipih atau memiliki tiga kaki. Jenis ini biasanya digunakan di China dan tidak di Indonesia. Di tanah air, jenis charger yang digunakan adalah bentuk standar dua kaki yang bulat. Apabila Anda menemukan charger Xiaomi berbentuk bulat, bukan pipih, maka dipastikan garansinya resmi di Indonesia.
Cara Cek Garansi Xiaomi Dengan IMEI
Pernah kah Anda mendengar tentang IMEI? Yup, IMEI adalah rangkaian nomor yang cukup panjang dan menjadi identitas dari smartphone yang dipegang. Karena itu, nomor IMEI di setiap smartphone akan berbeda-beda dan tidak akan ada yang sama walaupun dengan varian produk yang sama persis. Di dalam IMEI, terdapat informasi terkait dengan smartphone seperti model handphone, nomor seri, garansi, dan lainnya. Untuk mengetahui nomor IMEI sangat mudah, cukup ketikkan angka *#06# dan klik call di menu telepon. Dengan begitu, nomor IMEI akan otomatis muncul dan catat di kertas agar tidak hilang karena masih dibutuhkan untuk mengecek garansi.
Setelah mendapatkan IMEI, akses situs http://buy.mi.com/id/registration dan di sana tersedia sebuah kolom untuk memasukkan nomor IMEI. Setelah itu, akan muncul pihak distributor apa yang menyediakan garansi untuk unit smartphone Anda, tentunya distributor yang dimaksud adalah yang resmi. Biasanya jika tulisan yang muncul adalah “Erajaya” bisa dipastikan bahwa smartphone Anda resmi memiliki garansi di Indonesia. Tetapi jika yang muncul adalah tulisan China, berarti smartphone Anda memiliki garansi tidak resmi dan tidak dapat diklaim.
Baca Juga: 7 Aplikasi Nada Dering WA dan Aplikasi Chatting Populer
Kesimpulan dah Hal yang Harus Diperhatikan
Garansi merupakan layanan yang sangat menguntungkan bagi kedua pihak. Di sisi produsen, garansi dapat menarik minat konsumen karena menandakan produk yang dijual adalah unit yang aman dan memiliki kualitas terjamin. Xiaomi memberikan pelayanan garansi kepada setiap telepon genggam dan aksesoris yang rusak. Apabila sesuai dengan syarat dan ketentuan, Anda dapat mengklaim garansi di gerai resmi atau service center milik Xiaomi yang tersebar di seluruh Indonesia. Selama masa garansi, pihak Xiaomi akan memberikan pelayanan perbaikan secara gratis.
