Kontribusi Pinjaman Kelompok Bank BTPN Syariah, Syarat, Keunggulan dan Kelemahan – Kebutuhan akan keperluan rumah tangga di lingkungan keluarga semakin menjadi-jadi. Terutama bagi keluarga dengan status ekonomi menengah kebawah dan tidak mempunyai penghasilan bulanan. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari kadang kepala rumah tangga meminjam di berbagai lembaga pinjaman dengan beberapa ketentuan yang cenderung memberatkan.
Belum lagi saat ini akses akan teknologi membutuhkan biaya yang besar setiap harinya. Anak harus sekolah minimal 12 tahun dan banyak lagi kebutuhan primer maupun sekunder yang harus terpenuhi.
Pemberdayaan masyarakat melalui lembaga simpan pinjam memang sangat dibutuhkan saat ini. Lembaga seperti bank diharapkan mampu membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan mereka. Salah satunya adalah bank BTPN Syariah, bank yang bergerak dalam membantu ibu-ibu dalam meningkatkan perekonomian mereka dengan memberikan modal dan pinjaman serta pendampingan untuk memajukan usaha mereka.
Bank syariah memberikan pinjaman kepada ibu-ibu yang mempunyai usaha sebesar 1-5 juta rupiah tanpa jaminan, dengan catatan ibu-ibu tersebut harus membentuk kelompok beranggota 5-10 orang.
Kenapa Pinjaman Kelompok BTPN Syariah Sasarannya Adalah Ibu-Ibu?
Banyak bank di Indonesia belum menyadari UMKM akan semakin berkembang kedepannya. Dengan ini Bank BTPN melakukan penyaluran pembiayaan terhadap masyarakat prasejahtera. Oleh sebab itu, BTPN Syariah menganggap pembiayaan terhadap masyarakat prasejahtera memiliki potensi untuk berkembang ke depan dan akan membantu pertumbuhan negara.
Di samping itu semua UMKM yang ada di Indonesia lebih banyak ditekuni oleh ibu-ibu sambil mengurus keperluan rumah tangga. Dengan adanya program yang menyasar ibu-ibu diharapkan mampu membantu perekonomian keluarga.
Sasaran utama atau Tepat Pembiayaan Syariah (Sebelumnya disebut PMD) memiliki fokus untuk membangun karakter dan kebiasaan-kebiasaan baik nasabah, yaitu Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling bantu (BDKS).
Pinjaman Kelompok Bank BTPN
Pinjaman kelompok Bank BTPN Syariah, dijalankan sebagai berikut:
- Modal yang diberikan diperuntukan untuk keperluan mengambangkan usaha produktif UMKM kemudian bantuan ini akan dikembalikan ke bank syariah dalam bentuk angsuran 3 mingguan dengan suku bunga yang sangat kecil
- Program Daya Nasabah diharapkan mampu meningkatkan kemampuan dan pengetahuan melalui program berkelanjutan dalam bidang kesehatan, pengetahuan, dan lingkungan.
- Sistem keanggotaan bank BTPN syariah bersifat kelompok sentra yang anggotanya dipilih sendiri oleh nasabah.
- Bank BTPN syariah melayani dan memberikan pendampingan kepada nasabah dengan cara bertemu di sentra-sentra nasabah secara rutin dan terjadwal dalam kegiatan ini nasabah wajib menjelaskan perkembangan usaha dan membayar angsuran selama 2 minggu.
Syarat Agar Bisa Mendapatkan Pinjaman di Bank BTPN Syariah
Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar bisa mendapatkan pinjaman bank BTPN syariah yaitu:
- Mempunyai anggota kelompok minimal 5 orang dan maksimal 10 orang
- Pastinya harus ibu-ibu yang mempunyai niat usaha dan sudah memiliki usaha
- Berusia minimal 18 Tahun maksimal 59
- Mempunyai rancangan yang jelas tentang peruntukan peminjaman dan usaha yang dilakukan
- Sanggup membayar cicilan tepat waktu
Baru baru ini bank BTPN syariah juga menyediakan pinjaman KUR Mikro mulai Rp 1 juta hingga Rp 25 juta dengan jangka waktu pembayaran maksimal 36 bulan, untuk kebutuhan modal kerja dan 60 bulan untuk kebutuhan investasi.
Syarat KUR BANK BTPN Syariah
Untuk bisa mendapatkan pinjaman KUR bank BTPN syariah kamu perlu memenuhi beberapa syarat antara lain:
- Tidak Memiliki Pinjaman Kur Yang Sedang Berjalan, jika kamu masih mempunyai pinjaman kur yang sedan berjalan kamu tidak akan bisa meminjam kur di bank BTPN syariah.
- Tidak Memiliki Pinjaman Modal Usaha Yang Sedang Berjalan, kedua bank BTPN syariah tidak akan memberikan pinjaman kepada kamu yang masih dalam status meminjam modal usaha dari bank lain. Tapi kamu masih bisa mendapatkan pinjaman jika pinjaman kamu sebelumnya berupa Kartu Kredit, Kredit Kepemilikan Rumah (KPR), dan Kredit Kendaraan Bermotor (KKB).
- Isi Formulir Permohonan Kredit Dan Pembukaan Rekening, untuk mendapatkan verifikasi pinjaman kur kamu harus mengisi Formulir Permohonan Kredit Dan Pembukaan Rekening dengan baik dan benar.
- Memperhatikan Syarat Yang Sudah diberikan, dimana pun kamu meminjam modal pastikan selalu memperhatikan segala jenis ketentuan dan persyaratan yang diberikan agar tidak terjadi hal yang tidak kamu inginkan di kemudian hari.
Keuntungan Meminjam di Bank BTPN Syariah
Lalu apa keuntungan meminjam modal usaha di Bank BTPN Syariah? Banyak sekali keuntungan yang akan kamu dapatkan jika meminjam modal usaha di Bank BTPN Syariah, sampai saat ini belum ada keluhan mengenai sistem peminjaman modal di Bank BTPN Syariah. Apa saja keuntungannya? Berikut penjelasannya:
- Meminjam Tanpa Jaminan, keuntungan yang pertama adalah kamu bisa meminjam tanpa harus melampirkan jaminan yang sah. Banyak bank atau lembaga simpan pinjam yang menyertakan syarat jaminan yang sah kepada nasabah yang ingin melakukan kredit atau pinjaman. Yang terpenting adalah kamu harus mempunyai komitmen dan tanggung jawab untuk melunasi cicilan uang yang kamu pinjam.
- Membayar Angsuran Dengan Tenggat Lama, kemudahan yang kedua adalah kamu bisa membayar cicilan dengan tenggat yang cukup lama. Jika saat hari H kamu tidak punya uang bank BTPN syariah masih memberikan kau keringanan untuk membayar besok atau dua harinya lagi.
- Nihil Administrasi Ribet, proses mengurus modal simpan pinjam di bank BTPN syariah sangat mudah dan bisa dibilang tanpa syarat. Pasalnya jika kamu ingin meminjam modal di bank BTPN syariah kamu hanya perlu menampilkan KTP asli yang kemudian akan di scan.
- Mendapat Asuransi Jiwa, kelebihan berikutnya adalah kamu bisa mendapatkan asuransi jiwa resmi secara gratis. Bagaimana bisa? Bank BTPN sudah menyiapkan asuransi untuk banyak nasabah-nasabahnya guna menjamin keberlangsungan hidup mereka.
- Pelatihan Usaha, jika kamu menggunakan jasa bank BTPN untuk meminjam modal, nantinya kamu akan mendapatkan pelatihan usaha gratis dari orang yang kompeten dan secara langsung didatangkan oleh bank BTPN syariah. Pelatihan ini biasanya akan diadakan setiap bulan dan tentunya tidak akan mengganggu usaha kamu dirumah.
- Pelatihan Pengelolaan Keuangan, selain mendapatkan pelatihan usaha bank BTPN juga memberikan pelatihan pengelolaan keuangan kepada semua nasabah yang tertarik. Dengan program ini kamu bisa belajar mengenai cara mengelola uang usaha dengan baik dan tepat sasaran.
- Suku Bunga Bersahabat, menggunakan jasa simpan pinjam di bank BTPN syariah kamu akan mendapatkan pembayaran dengan suku bunga yang kecil, dengan kata lain kamu tidak akan banyak mengeluarkan biaya bunga setiap membayar cicilan entah perminggu, perbulan, atau tahunnya
Selain kelebihan bank BTPN syariah juga memiliki beberapa kekurangan yang harus kamu ketahui, antara lain.
Kekurangan Meminjam di BANK BTPN Syariah
- Sering di Klaim Penipuan, karena mudahnya proses melakukan pinjaman di bank BTPN syariah membuat banyak oknum yang tidak bertanggung jawab melakukan penipuan pinjaman modal dengan mengatasnamakan bank BTPN syariah.
- Dianggap Pinjaman Yang Memberatkan, sebagian nasabah bank BTPN syariah beranggapan bahwa pinjaman yang diberikan sangat memberatkan UMKM kecil! Pasalnya ibu-ibu pelaku usaha harus membayarkan cicilan 2 kali dalam sebulan. Hal ini tentunya menjadi pertimbangan yang sangat besar, karena bank lain rata-rata memberikan tenggat sekali dalam sebulan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai kemudahan dalam meminjam di Bank BTPN Syariah? Mudah syarat-syarat nya bukan?
Baca Juga:
Banyak sekali keunggulan yang ditawarkan saat ingin meminjam uang di Bank BTPN Syariah, terutama KUR. Namun sisi lain ada juga harus mengetahui kekurangannya. Intinya ketika meminjam untuk modal usaha di anjurkan, asal tidak memberatkan anda saat mengembalikannya.
